"BAHAYA OBAT KIMIA"
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Di Indonesia alergi obat semakin
banyak karena penggunaan obat yang semakin bebas. Bahkan beli obat
antibiotik tanpa resep di apotek pun bisa.
Hal itu dikemukakan Dosen Bagian THT (Telinga Hidung Tenggorokan) Fakultas Kedokteran UGM Prof Hardyanto Soebono pada Republika, di sela-sela acara Konferensi Kerja VIII Perhimpunan Alergi Imunologi Indonesia (Peralmuni), di Melia Purosani Hotel Yogyakarta, Sabtu (18/5).
Bila mengambil sebuah contoh suatu obat misalnya saja efek samping penggunaan parasetamol pada anak.Sebuah penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Pediatrics menyebutkan adanya keterkaitan penggunaan parasetamol terhadap asma. Penelitian yang ditulis oleh Dr John McBridge ini mengutip penelitian sebelumnya yang melibatkan 520.000 anak di 54 negara. Peneliti menemukan risiko peningkatan asma naik mencapai 60 persen pada anak berusia 6-7 tahun. Risiko akan naik menjadi tiga kali lipat pada anak-anak yang minum obat ini sebulan sekali.
so banyak minum, mengurangi konsumsi bahan-bahan obat kimia adalah solusi yang arif untuk tetap menjaga ginjal kita tetap sehat. Mengkonsumsi madu secara rutin dapat menetralisir zat kimia dari obat-obat kimia yang sudah di konsumsi.
Berikut 7 Bahaya obat kimia yang harus kita waspadai.
1. Penyakit pernapasan atau asma.
2. Sakit pinggang dan ginjal.
3. Menimbulkan kerusakan pada hati.
4. Susah tidur.
5. Merusak sel-sel tubuh.
6. Ketergantungan obat kimia tertentu.
7. Menimbulkan penyakit jantung sampai kematian.
Sebaiknya kita lebih berhati-hati dalam penggunaanya karena efek sampaing yang ditimbulkan sangat berbahaya, dan menghindari kecapekan serta kelelahan karena itu merupakan palang pintu terjadinya penyakit, bila tubuh telah lelah segera istirahat yang cukup sehingga memberikan tubuh untuk istirahat dan makan-makanan yang bergizi agar tubuh kembali fit.
Karena obat kimia sifatnya meredakan sakit tanpa tuntas mengobati, tentunya kita harus lebih bijak dan berhati-hati dan tidak mudah begitu saja memasukkan racun yang sangat berbahaya kedalam tubuk kita, dengan beralih memakai obat herbal yang alami dan pasti aman.
Menurut para dokter jika kita sakit kepala, mudah letih dan sakit lainnya kita harus tahu penyebab munculnya gejala tersebut dan kemudian menangainya tanpa harus meminum obat terlebih dahulu. Mengkonsumsi obat-obatan kimia dalam waktu panjang sangat berbahaya bagi lambung dan ginjal karena obat kimia bersifat asam. Fungsinya hanya meredam syaraf. Bukan menyembuhkan akar penyakit. Jika penyakit itu sembuh itu sebenarnya adlah kerja metabolismu tubuh yang membaik dan mampu memperbaiki sel yang rusak kembali. Bnayk orang yang salah tanggap bahwa ketika mereka mengkonsumsi obat maka penyakitnya akan sembuh.
Kembali lagi, mengkonsumsi herbal adalah yang lebih baik untuk kita. Karena:
Hal itu dikemukakan Dosen Bagian THT (Telinga Hidung Tenggorokan) Fakultas Kedokteran UGM Prof Hardyanto Soebono pada Republika, di sela-sela acara Konferensi Kerja VIII Perhimpunan Alergi Imunologi Indonesia (Peralmuni), di Melia Purosani Hotel Yogyakarta, Sabtu (18/5).
Alergi obat terjadi karena penggunaan obat yang salah dan
sedikit-sedikit orang menggunakan obat. Di samping itu, karena kasus
HIV/ AIDS semakin banyak. "Orang dengan HIV/AIDS lebih mudah terkena
alergi obat," katanya mengungkapkan.
Menurut mantan Dekan Fakultas Kedokteran UGM ini, jenis obat yang paling banyak menyebabkan alergi adalah antibiotik golongan penisilin.
Menurut mantan Dekan Fakultas Kedokteran UGM ini, jenis obat yang paling banyak menyebabkan alergi adalah antibiotik golongan penisilin.
Mereka yang terkena alergi obat dari berbagai macam usia, dari
anak-anak hingga lanjut usia. Namun, dia menambahkan, kebanyakan orang
yang alergi obat berusia 40-45 tahun.
"Makin tua seseorang, makin besar risiko terkena alergi obat, karena orang semakin banyak minum obat," tuturnya.
Gejala orang yang alergi obat bisa berbeda-beda dan tergantung jenis
obatnya. Hardyanto memberi contoh, kalau seseorang alergi antibiotik
golongan penisilin biasanya kulit gatal-gatal seperti biduran dan kalau
sudah berat kulit bisa melepuh.
Karena itu bila seseorang ketahuan karena alergi obat, segera dibawa ke rumah sakit. Diopname atau tidaknya pasien yang alergi obat tergantung berat dan ringannya alergi, jelas dia.
Untuk mencegah supaya seseorang jangan alergi, dia menyarankan apabila mengonsumsi obat terutama antibiotik harus dengan resep dokter dan apabila mau menggunakan obat secara ulang karena obat sudah habis, harus ditanyakan kepada dokter apakah bisa diulang atau tidak.
Karena itu bila seseorang ketahuan karena alergi obat, segera dibawa ke rumah sakit. Diopname atau tidaknya pasien yang alergi obat tergantung berat dan ringannya alergi, jelas dia.
Untuk mencegah supaya seseorang jangan alergi, dia menyarankan apabila mengonsumsi obat terutama antibiotik harus dengan resep dokter dan apabila mau menggunakan obat secara ulang karena obat sudah habis, harus ditanyakan kepada dokter apakah bisa diulang atau tidak.
Healthybody888 - Tahukah anda bahwa obat-obatan kimia yang
anda konsumsi akan mendatang kan efek samping yang akan mengancam kesehatan
anda? Mungkin anda berfikir pengobatan dengan menggunakan obat kimia reaksinya
cepat dan penyakit dapat sembuh dengan segera. Memang sekilas tampak seperti
itu namun kenyataan yang sesungguhnya justru sebaliknya. Reaksi yang cepat itu
anda rasakan karena obat kimia tidak benar-benar menyembuhkan namun hanya
merawat saja. Dalam artian hanya menekan gejala yang timbul tanpa menjangkau
penyebab dari penyakit tersebut. Lebih dari itu ada banyak efek samping obat
kimia yang mengintai anda dan akan terus betambah seiring bertambahnya obat
yang anda konsumsi. Karenanya bahaya obat kimia ini perlu untuk
diketahui agar kita selalu berfikir ulang bila ingin menggunakan obat kimia
untuk mengobati penyakit yang diderita.
Inilah bahaya obat kimia yang perlu diwaspadai !!!
Perlu diketahui penggunaan obat kimia untuk kedua kalinya atau seterusnya untuk mengobati penyakit yang sama dosisnya akan terus meningkat.Hal ini terjadi bukan karena virus atau penyebab penyakit lainnya kebal melainkan tubuh yang semakin resisten(menolak pengobatan yang dilakukan).
Inilah bahaya obat kimia yang perlu diwaspadai !!!
Perlu diketahui penggunaan obat kimia untuk kedua kalinya atau seterusnya untuk mengobati penyakit yang sama dosisnya akan terus meningkat.Hal ini terjadi bukan karena virus atau penyebab penyakit lainnya kebal melainkan tubuh yang semakin resisten(menolak pengobatan yang dilakukan).
Bila mengambil sebuah contoh suatu obat misalnya saja efek samping penggunaan parasetamol pada anak.Sebuah penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Pediatrics menyebutkan adanya keterkaitan penggunaan parasetamol terhadap asma. Penelitian yang ditulis oleh Dr John McBridge ini mengutip penelitian sebelumnya yang melibatkan 520.000 anak di 54 negara. Peneliti menemukan risiko peningkatan asma naik mencapai 60 persen pada anak berusia 6-7 tahun. Risiko akan naik menjadi tiga kali lipat pada anak-anak yang minum obat ini sebulan sekali.
Pengobatan dengan menggunakan obat kimia
ini memiliki beberapa sifat tertentu yakni lebih diarahkan untuk menghilangkan
gejala-gejala yang timbul,bersifat sympthomatis yang hanya untuk mengurangi
penderitaannya saja,bersifat paliatif artinya penyembuhan yang bersifat
spekulatif,lebih diutamakan untuk penyakit-penyakit yang sifatnya akut,reaksi
cepat namun bersifat destruktif artinya melemahkan organ tubuh lain,efek
samping yang bisa ditimbulkan iritasi lambung dan hati, kerusakan ginjal,
mengakibatkan lemak darah.
Selain daripada itu bahaya obat kimia yang lainnya adalah bisa memunculkan efek samping berupa komplikasi penyakit.Penggunaan obat kimi yang dirasa mampu memberikan kesembuhan pada kenyataanya tidak begitu,justru obat kimia membuat tubuh bekerja dua kali yakni mengobati penyakit yang tadinya akan disembuhkan dan mengobati penyakit yang muncul sebagai efek sampng dari obat kimia yang dikonsumsi.Jadi sudah saatnya kita memukai untuk mengobati penyakit dengan obat herbal maupun alam yang benmar-benar menyembuhkan buka sekedar memberikan perawatan dengan menekan gejalanya saja.
Selain daripada itu bahaya obat kimia yang lainnya adalah bisa memunculkan efek samping berupa komplikasi penyakit.Penggunaan obat kimi yang dirasa mampu memberikan kesembuhan pada kenyataanya tidak begitu,justru obat kimia membuat tubuh bekerja dua kali yakni mengobati penyakit yang tadinya akan disembuhkan dan mengobati penyakit yang muncul sebagai efek sampng dari obat kimia yang dikonsumsi.Jadi sudah saatnya kita memukai untuk mengobati penyakit dengan obat herbal maupun alam yang benmar-benar menyembuhkan buka sekedar memberikan perawatan dengan menekan gejalanya saja.
Awas.. bahaya obat-obat kimia bagi Ginjal
Di kalangan masyarakat awam, pengunaan
“obat-obat toko” kadang tidak terkendali, saya pernah mendapatkan ada seseorang
yang tiap harinya mengkonsumsi obat toko berbahan parasetamol. anehnya sekali
lagi bukan pada saat sakit saja di minum tapi setiap hari. ada lagi orang yang
minum di atas dosis yang di sarankan, di tempat saya bekerja di mana rata-rata
karyawan adalah pekerja keras dan mempunyai tingkat pendidikan yang rendah
konsumsi “obat-obat toko” ini sangat tinggi.
Sering kita jumpai orang dengan gejala sakit pinggang ( inilah keluhan yang
paling banyak di jumpai), awalnya saya berpikir mungkin orang-orang ini kurang
banyak minum air putih, tapi ternyata tidak demikian. para pekerja ini kadang
minum bisa sampai 3-5 liter perhari.organ yang paling di curigai apabila
seseorang sakit pinggang adalah Ginjal, gangguan pada organ ginjal sering
menampakkan diri atau bermanifestasi pada sakit pinggang.
Banyak juga bahkan rata-rata yang mengeluh sakit pinggang adalah orang-orang yang
mengkonsumsi obat-obat toko ini secara tidak teratur ( berlebih), lalu apa
hubungan antara Sakit ginjal dengan mengkonsumsi obat-obat toko tadi, kita
ketahui bahwa ginjal berfungsi menyaring darah yang mengalir keseluruh organ
tubuh kita yang telah berisi banyak racun di dalamnya, secara mudah kita bisa
bayangkan bahwa daya tahan saringan di pengaruhi juga oleh bahan yang dia
saring, dalam hal ini apabila yang dia saring adalah bahan-bahan kimia yang
sulit terurai maka kerja ginjal menjadi lebih berat, di samping ada beberapa
bahan kimia yang memang bersifat merusak. konsumsi obat-obatan kimia /toko
secara terus menerus dalam jangka panjang akan bisa memberatkan kerja organ
ginjal dan akhirnya membuat kerusakan ginjal itu sendiri.so banyak minum, mengurangi konsumsi bahan-bahan obat kimia adalah solusi yang arif untuk tetap menjaga ginjal kita tetap sehat. Mengkonsumsi madu secara rutin dapat menetralisir zat kimia dari obat-obat kimia yang sudah di konsumsi.
Berikut 7 Bahaya obat kimia yang harus kita waspadai.
1. Penyakit pernapasan atau asma.
2. Sakit pinggang dan ginjal.
3. Menimbulkan kerusakan pada hati.
4. Susah tidur.
5. Merusak sel-sel tubuh.
6. Ketergantungan obat kimia tertentu.
7. Menimbulkan penyakit jantung sampai kematian.
Sebaiknya kita lebih berhati-hati dalam penggunaanya karena efek sampaing yang ditimbulkan sangat berbahaya, dan menghindari kecapekan serta kelelahan karena itu merupakan palang pintu terjadinya penyakit, bila tubuh telah lelah segera istirahat yang cukup sehingga memberikan tubuh untuk istirahat dan makan-makanan yang bergizi agar tubuh kembali fit.
Karena obat kimia sifatnya meredakan sakit tanpa tuntas mengobati, tentunya kita harus lebih bijak dan berhati-hati dan tidak mudah begitu saja memasukkan racun yang sangat berbahaya kedalam tubuk kita, dengan beralih memakai obat herbal yang alami dan pasti aman.
Menurut para dokter jika kita sakit kepala, mudah letih dan sakit lainnya kita harus tahu penyebab munculnya gejala tersebut dan kemudian menangainya tanpa harus meminum obat terlebih dahulu. Mengkonsumsi obat-obatan kimia dalam waktu panjang sangat berbahaya bagi lambung dan ginjal karena obat kimia bersifat asam. Fungsinya hanya meredam syaraf. Bukan menyembuhkan akar penyakit. Jika penyakit itu sembuh itu sebenarnya adlah kerja metabolismu tubuh yang membaik dan mampu memperbaiki sel yang rusak kembali. Bnayk orang yang salah tanggap bahwa ketika mereka mengkonsumsi obat maka penyakitnya akan sembuh.
Kembali lagi, mengkonsumsi herbal adalah yang lebih baik untuk kita. Karena:
- Tidak menimbulkan efek samping.
- Bebas racun.
- Mudah diproduksi.
- Menghilagkan akar penyakit.
- Mudah diperoleh.
- Ekonomis.
- Mengandung banyak khasiat.
Berikut ini adalah beberapa pendapat beberapa dokter yang bisa
dijadikan bahan pertimbangan untuk segera menjauhi obat-obatan kimia dan
beralih pada pengobatan herbal maupun alami.
Mengingat banyak sekali bahaya obat kimia yang akan timbul dengan mengkonsumsi obat kimia,sebaiknya anda berfikir ulang bila akan menggunakan obat kimia dan sebaiknya anda mulailah untuk beralih pada bahan alami dan herbal.Perlu diketahui obat herbal dan alami akan langsung menekan penyebab penyakit dan menyembuhkan penyakit tersebut dengan tuntas dan tentu saja tanpa menimbulkan efek samping pada kesehatan anda
Charles E. Page, M.D.
“Penyebab kebanyakan penyakit adalah pada obatan-obatan kimia beracun yang
para dokter berikan dan yakini akan membawa kesembuhan.”
R.T. TraIl, M.D.
“Pengobatan obat-obatan kimia meliputi tindakan pemberdayaan, bertindak
seperti pengobatan bagi penyakit, tapi justru menghasilkan penyakit pada orang
sehat.Materia medica sebenarnya hanya sekedar mengenai obat-obatan atau bahan
dan larutan kimia yang dalam satu kata disebut dengan racun. Semua ini tidak
cocok dengan tubuh vital dan menghasilkan penyakit ketika diberikan kepada
makhluk hidup. Semuanya beracun.”
Daniel. H. Kress, M.D.
“Obat-obatan tidak pernah menyembuhkan penyakit. Mereka hanya menekan tanda
bahaya alami tubuh ketika muncul masalah kesehatan. Racun kimia apapun yang
dimasukkan dalam tubuh manusia harus segera dibereskan walaupun ia mengurangi
gejala. Rasa sakit mungkin hilang, tapi tanpa disadari pasien malah makin parah
kondisinya.”
William Osler, M.D.
“Orang yang minum obat perlu pulih dua kali. Sekali untuk pulih dari penyakit
dan satu lagi dari obat kimia itu sendiri.”
Hans Kusche, M.D.
“Obat-obatan kimia bisa dikatakan tidak begitu penting karena sifatnya
hanya menekan gejala penyakit.”
O.W. Holmes, (Prof. of Med. Harvard
University)
“Jika semua obat-obatan kimia diseluruh dunia dibuang ke laut, ini akan
berakibat buruk bagi ikan-ikan tapi baik bagi manusia.
Henry Lindlahr, M.D.
“Bagian terbesar dari semua penyakit kronis disebabkan dari obat-obatan
kimia beracun yang menekan gejala-gejala penyakit akut.”
Richard C. Cabot, M.D. (Mass. Gen.
Hospital)
“Tiap dokter senior tahu bahwa kebanyakan penyakit tidak begitu terbantu
dengan obat-obatan kimia.”
Wier Mitchel, M.D.
“Obat-obatan kimia hanyalah pereda, karena dibalik penyakit ada
penyebabnya. Dan untuk penyebab inilah obat-obatan kimia tak pernah bisa
menjangkaunya.”
Elmer Lee, M.D., Past Vice President,
Academy of Medicine.
“Praktek medis tidak memiliki filosofi atau akal sehat yang patut untuk
direkomendasikan. Ketika sakit, tubuh sudah penuh dengan racun. Dengan minum
obat-obatan kimia, tubuh makin penuh dengan racun, sehingga membuat kondisi
makin susah untuk disembuhkan.”
Milton Silverman, M.D. (Professor of
Pharmacology, University of California)
“Perhitungan kami menunjukkan kira-kira empat setengah juta orang per tahun
masuk rumah sakit diakibatkan karena efek samping obat. Lebih jauh lagi,
rata-rata pasien rumah sakit memiliki sebanyak 30% kemungkinan, – tergantung
berapa lama ia dirawat inap – , akan kembali lagi karena efek samping obat.”
L.F. Kebler, M.D.
“Untuk apa seorang pasien yang karena sakit kemudian menelan racun, atau
menelan sesuatu yang bisa membuat orang sehat jadi tambah sakit.”
Charles Armbruster, M. D.
“Perlunya mengajarkan umat manusia untuk tidak mengambil obat-obatan kimia
merupakan tugas semua pihak yang tahu efek tidak menentu dan merusak dari
pengobatan medis. Dan tidaklah lama lagi masa dimana sistem pengobatan medis
akan ditinggalkan.”
Robert Mendelsohn, M.D
“Kita cenderung berpikir bahwa penyalahgunaan obat selalu di populasi pria
dan dalam bentuk narkoba seperti heroin, kokain, dan mariyuana. Akan
mengejutkan Anda jika tahu bahwa sebenarnya telah ada masalah yang jauh lebih
besar lagi dibandingkan dugaan Anda karena telah ada jutaan wanita yang
BERGANTUNG dengan obat-obatan kimia yang diresepkan oleh dokter.”
Mengingat banyak sekali bahaya obat kimia yang akan timbul dengan mengkonsumsi obat kimia,sebaiknya anda berfikir ulang bila akan menggunakan obat kimia dan sebaiknya anda mulailah untuk beralih pada bahan alami dan herbal.Perlu diketahui obat herbal dan alami akan langsung menekan penyebab penyakit dan menyembuhkan penyakit tersebut dengan tuntas dan tentu saja tanpa menimbulkan efek samping pada kesehatan anda
Sumber: healthybody888.blogspot.com
www.republika.co.id
www.wootekhmakassar.com
www.anneahira.com
dheyon.blogspot.com
0 Response to " "
Post a Comment
Terimakasih atas kunjungan anda
Mohon untuk berkomentar yang sopan, tidak mengandung kalimat yang berbau kekerasan atau kriminal
Dilarang menaruh Link Aktif di Komentar, disitu sudah tersedia Profil Name/Url silahkan dimanfaatkan